Gelaran Spesial untuk Anak Spesial “Sekolah Alam Darul Istiqamah Gelar Festival Green Therapy”
Melihat anak-anak berkebutuhan khusus menikmati bermain bersama alam sambil tertawa lepas merupakan pemandangan yang membahagiakan. Bukan hanya bagi orang tua, tapi juga bagi semua orang yang ikut menyaksikannya.
Pemandangan itu dapat kita lihat hari ini, Sabtu (07/09/2024) di Sekolah Alam Darul Istiqamah (SADIQ). Ada kurang lebih 106 anak-anak yang 60 persennya adalah ABK turut serta dalam gelaran Festival Green Therapy.
Anak-anak tertawa puas saat bola masuk tepat dalam keranjang. Diiringi pula sorak-sorai tepuk tangan orang-orang yang menyaksikannya. Tepukan penuh makna melipatgandakan kebahagiaan anak-anak spesial itu.
“Anak-anak boleh bawa pulang pohon yang sudah ditanam dalam polybag, ” kata ustadzah yang mendampingi anak-anak dalam Gardening Therapy.
Mendengar itu, seorang anak berteriak kegirangan sambil mengangkat kantong yang berisi tanah dan tanaman nangka miliknya. Ia adalah Ella, wanita berusia 12 tahun. Pengidap penyakit lupus atau seribu wajah.
Lain halnya dengan Ilham. Anak berusia 10 tahun pengidap penyakit ADHD (hiperaktif) dengan percaya diri meminta mic pada ustadzah. Lalu bernyanyi. Suaranya cukup bagus. Tak pelak suaranya mengundang banyak orang datang menyaksikan penampilan penyanyi dadakan itu.
“Satu lagu lagi, ” Teriak penonton.
Ilham bahagia mendapatkan dukungan begitu banyak. Mungkin baru pertama kali ia mendapatkan sambutan seperti ini.
Kepala Sekolah Alam Darul Istiqamah, Rafelia Husain mengatakan kalau kegiatan ini adalah bentuk kepedulian sekolahnya terhadap anak-anak berkebutuhan khusus.
“Acara ini diadakan untuk ABK. Tapi tak sedikit pula anak normal yang turut serta. Kami dedikasikan buat anak-anak berkebutuhan khusus sebagai bentuk perhatian kami terhadap mereka, ” Kata Rafelia.
Orang tua mana yang tak bahagia saat melihat anak yang sering kali mereka tangisi nasibnya riang gembira menikmati wahana permainan.
“Kegiatan ini sangat baik bagi anak-anak. Anak kami dapat menikmati banyak wahana permainan yang tak pernah kami temukan di tempat lain. Kami berterima kasih pada SADIQ atas perhelatan Green Festival ini. Gratis pula,” Kesan Pak Tri Sutrisno.
Senada dengan pak Tri Sutrisno, pak Amir juga berterima kasih pada SADIQ atas terselenggaranya acara ini. Anaknya senang sekali.
Festival Green Therapy kali ini membawa banyak muatan terapi seperti terapi berkuda (hyppotherapy), terapi air (hydro therapy), Terapi Bersama Alam, dan lain-lain.
“Terapi Bersama Alam adalah salah satu terapi terbaik bagi anak. Ini merupakan salah satu bentuk pemulihan alternatif bagi ABK, ” Jelas pemateri seminar, Dr. Riza Sativani Hayati.
Kebahagiaan adalah obat. Obat bagi anak dan juga bagi orang tua yang melihat anak ceria. Mereka pulang membawa pengalaman yang mungkin anak-anak itu tak dapat ceritakan, tapi pengalaman itu tak akan pernah mereka lupakan.
Terima kasih SADIQ.
Terima kasih UAD dan Unismuh.
Terima kasih Kemendikbud Ristek.
Atas kolaborasi penuh kebaikan ini.